NARASIRIAU.COM - INHIL, Dalam rangka memastikan kelancaran dan keselamatan transportasi laut, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Tembilahan melaksanakan pengawasan intensif terhadap operasional KM Sabuk Nusantara 110 pada 27 dan 28 April 2025.
KM Sabuk Nusantara 110 yang melayani rute pelayaran Tembilahan – Sungai Guntung – Pulau Kijang tercatat membawa sebanyak 100 orang penumpang yang tiba di Pelabuhan Tembilahan, dan memberangkatkan 144 orang penumpang ke berbagai tujuan.
Kepala KSOP Kelas IV Tembilahan, Cakra Andreas Situmeang, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan pengawasan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sekaligus menjamin keselamatan dalam pelayaran.
“Pengawasan ini kami lakukan untuk memastikan seluruh aspek keselamatan dan prosedur pelayanan berjalan dengan baik, Embarkasi dan Debarkasi KM Sabuk Nusantara 110,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya menekankan pentingnya keberadaan KM Sabuk Nusantara 110 dalam mendukung konektivitas daerah pesisir, khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir. Ia menyatakan bahwa transportasi laut yang andal sangat berperan dalam memperlancar mobilitas masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Dengan adanya KM Sabuk Nusantara 110, kami berharap konektivitas antarwilayah di Indragiri Hilir semakin terjaga. Ini tentu berdampak positif bagi sektor perdagangan, pariwisata, dan kesejahteraan masyarakat pesisir,” tambahnya.
Dalam pengawasan tersebut, petugas KSOP Tembilahan juga memberikan pelayanan langsung kepada penumpang, membantu proses embarkasi dan debarkasi, serta mengarahkan kelancaran antrian di pelabuhan.
Kehadiran kapal perintis seperti KM Sabuk Nusantara 110 menjadi bukti nyata komitmen pemerintah melalui KSOP Tembilahan dalam menyediakan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat.