• Jelajahi

    Copyright © Narasi Riau
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Perkembangan Indeks Harga Konsumen Tembilahan Oktober 2023

    , November 01, 2023 WIB Last Updated 2023-11-01T08:16:48Z

    NARASIRIAU.COM - INDRAGIRI HILIR, Badan Pusat Statistik (BPS) kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Gelar Press release berita resmi statistik inflasi kota Tembilahan bulan Oktober 2023 serta Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, bertempat di Aula Bappeda, kabupaten Indragiri Hilir, Rabu (01/11/2023)


    Dihadiri secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Asisten Perekonomian dan Pembangunan, dan dibuka secara resmi oleh kepala BPS Inhil, adapun dalam penyampaiannya kepala BPS Inhil Sudiro, SST, M.Si mengatakan pada bulan Oktober 2023 Kota Tembilahan mengalami Inflasi year on year (y-on-y) sebesar 2,04 persen dengan IHK 113,58.


    "Pada bulan Oktober 2023, kota Tembilahan mengalami Inflasi Year On Year (y-on-y) sebesar 2,04 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 113.58. Tingkat inflasi Month- to Month (m-to-m) Oktober 2023 sebesar -0,12 persen dan tingkat inflasi Year to Date (y-to-y) Oktober 2023 sebesar 0,87 persen," ujarnya


    Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh meningkatnya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 5.05 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,32 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,56 persen; kelompok transportasi sebesar 2,63 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,09 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,79 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,55 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,73 persen. 


    Lebih lanjut dikatakan sementara kelompok yang mengalami deflasi yaitu kelompok kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,86 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,76 persen; dan informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,99 persen.


    Dari 24 kota di Sumatera yang menghitung IHK, semua kota mengalami inflasi. Inflasi y-on-y tertinggi terjadi di Tanjung Pandan sebesar 5,43 persen dengan IHK sebesar 120,87 dan inflasi y-on-y terendah terjadi di Banda Aceh sebesar 1,65 persen dengan IHK sebesar 116,02.


    "Hasil usaha dari semua pihak dan masyarakat karena kekhawatiran akan terjadi nya inflasi dan akhirnya kita banyak stok dipasar dan banyak barang-barang yang memang harga nya turun dan terjadi deflasi jika dibandingkan dengan kondisi bulan September, oleh sebab itu karena telah memasuki bulan November kepada tim tentu harus mulai mempersiapkan diri kembali untuk persiapan Natal dan Tahun Baru (NATARU) agar harga-harga tetap bisa dikendalikan," tutupnya.


    Reporter: Ade Prasetya 



    Komentar

    Tampilkan

    Terkini


     


     

    Olahraga

    +