• Jelajahi

    Copyright © Narasi Riau
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Malang 1 Warga Inhil Tewas Tersengat Listrik

    , November 29, 2022 WIB Last Updated 2022-11-28T17:51:55Z
     NARASIRIAU.COM - INHIL, TRC Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengevakuasi satu warga di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang tewas tersengat aliran listrik saat memperbaiki Kabel bagian wc dirumah nya di Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau, (28/11/22) pukul 22:00 WIB.

    Adapun Informasi yang diketahui petugas piket Posko menerima laporan orang tersengat Listrik di Jl. Sabilal Muhtadin Ujung, Lr. Sabilal 15, Kelurahan Tembilahan Hulu, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau.

    Pada pukul 20:30 Senin 28 November 2022, sesuai kronologi korban bernama Sudirman jenis kelamin laki - laki, Umur 43 Tahun, pekerjaan Sevice Tv Kabel.

    "Kronologisnya korban sedang memperbaiki Kabel bagian wc di atas rumahnya sendiri pada saat magrib, istri korban memanggil namun tidak ada suara, saat istrinya naik ke atas ada terlihat kaki namun di panggil tidak ada suaranya dan si istri memanggil tetangga untuk meminta pertolongan, dan menghubungi petugas yang bersangkutan, setelah di periksa korban tersentrum arus listrik mengakibatkan Korban meninggal dunia," ujarnya

    Lebih lanjut diketahui kondisi terkini korban meninggal dunia, diambil dari laporan harian BPBD Kab. Inhil demikian Laporan sementara dan apabila ada perkembangan selanjutnya akan disampaikan kembali.

    Manager Perusahaan Listrik Negara, Unit Layanan Pelanggan (PLN ULP) Tembilahan Jaswir menyampaikan mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. 

    Petugas pelayanan teknik standby 24 jam siap melayani keluhan dan pengaduan pelanggan
    Kita menghimbau untuk semua pelanggan jika ada kendala listrik dirumah agar segera lapor ke piket pelayanan teknik, begitu juga stop kontak yang ada dirumah agar dijauhkan dari jangkauan anak - anak, dan jangan memasang colokan terlalu banyak pada stopkontak ini juga bisa menyebabkan timbulnya panas sehingga bisa terbakar.

    "Laporan bisa lewat PLN Mobile, Call centre 123 atau bisa langsung datang ke posko pelayansn teknik PLN terdekat," ujarnya

    Reporter: Ade Prasetya 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini