NARASIRIAU.COM - INHIL, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) melaksanakan Yudisium terhadap 121 Mahasiswa FEB Universitas Islam Indragiri, Rabu (26/10/22)
91 Mahasiswa dari Program Studi Manajemen dan 30 Mahasiswa dari Prodi Akuntansi itu mengikuti Yudisium lantaran telah berhasil menempuh pendidikan jenjang Strata 1 di Universitas Islam Indragiri.
Hadir dalam acara tersebut Mantan Bupati Inhil sekaligus Mantan Gubernur Riau Rusli Zainal, Pembina Yayasan Tasik Gemilang H. Indra Muclis Adnan, Rektor Unisi Najamuddin, Dekan FEB Zainal Arifin, dan Perwakilan dari Diskop UMKM Inhil.
Yudisium merupakan pengumuman nilai kepada mahasiswa sebagai penilaian akhir dari seluruh mata kuliah yang telah diambil serta transkrip akademik. Yudisium juga sebagai putusan lulus atau tidaknya mahasiswa selama menjalani studi dalam waktu tertentu.
Sebelum sambutan pada acara Yudisium, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Indragiri (Unisi) melakukan MoU perjanjian kerjasama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kabupaten Indragiri Hilir, salah satu yang tertuang adalah program magang mahasiswa pada Koperasi dan UMKM untuk mensukseskan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Dikatakan Dekan FEB Zainal Arifin, S.E., M.E., saat ini memang sulit mencari pekerjaan dengan minimnya lapangan pekerjaan. Makanya, dia meminta dan berharap agar para alumni FEB ini nantinya bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
"Solusinya, dengan kita membuka lapangan pekerjaan. Sekarang, tergantung kita mau atau tidak," kata Zainal.
Ia juga mengimbau kepada para sarjana, agar pekerjaan tidak dijadikan sebagai momok yang menyusahkan hidup. Dirinya juga meminta, lmu yang didapatkan semasa kuliah bisa bermanfaat bagi masyarakat.
"Seorang yang hebat tidak pernah mundur apalagi menyerah. Kualitas itu bisa kita kembangkan. Bisa sukses menatap masa depan, dan ilmunya diterapkan di masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Pembina Yayasan Tasik Gemilang H Indra Muclis Adnan yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan dalam sambutannya, kesuksesan para mahasiswa hingga menjajaki tahap yudisium ini merupakan keberhasilan para dosen dan karyawan yang membimbing selama perkuliahan dan keberhasilan dari orangtua yang telah mendoakan dan mensuport selama proses perkuliahan.
"Kesuksesan ini bukan merupakan akhir dari proses pembelajaran, tetapi merupakan awal dari perjuangan untuk meraih cita-cita. Untuk itu, adik-adik harus belajar dan jadilah agen perubahan di sekitar tempat tinggal kalian masing-masing dengan meningkatkan kompetensi dan keterampilan terutama di bidang pendidikan dengan berbekal pada pemikiran yang kritis, kolaborasi, komunikasi, dan kreativitas sehingga adik-adik bisa meraih kesuksesan namun juga dibarengi dengan akhlak yang baik," ujarnya.
Tak lupa, Rektor Unisi Najamuddin dalam yudisium tersebut memberikan ucapan selamat kepada peserta yudisium.
"Semoga ilmu yang didapat selama kuliah di Universitas Islam Indragiri dapat membawa manfaat serta gelar sarjana ini mudah-mudahan menjadi bekal bagi kesuksesan karir di masa depan,” harapnya.
Najamuddin juga mengetahui bahwa mayoritas lulusan Unisi ini merupakan putra asli daerah Inhil yang tinggal di luar kota Tembilahan, sehingga ia pun berharap ilmu yang diperoleh selama kuliah bisa membawa manfaat di daerah tempat tinggal masing-masing.