NARASIRIAU.COM, Jakarta - Pelajar berusia 17 tahun yang dilaporkan terjun ke dalam Sungai Pampang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya berhasil ditemukan tewas tenggelam oleh Tim SAR gabungan.
Pencarian korban, Syamsul Alam dilakukan sejak Jumat (10/12) malam hingga Sabtu (11/12) dini hari. Kemudian pencarian kembali dilanjutkan pada pagi tadi dan menemukan jenazah korban sekitar 200 meter dari lokasi jatuhnya korban.
"Pagi tadi korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi terjatuhnya," kata Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi, Sabtu (11/12).
Usai menemukan jenazah korban, kata Djunaidi Tim SAR gabungan kemudian menyerahkan jenazah Syamsul Alam ke pihak keluarga yang ikut dalam pencarian korban sejak malam tadi.
"Jenazah korban langsung kita serahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bahwa Syamsul Alam nekat terjun ke Sungai Pampang, pada Jumat (10/12) dini hari. Pasalnya, remaja yang masih pelajar ini diketahui berusaha menghindari kejaran dari sekelompok preman sehingga dia nekat terjun ke sungai untuk menyelamatkan diri.
Kapolsek Panakukang, AKP Andi Ali Surya mengatakan bahwa informasi itu masih didalami lebih dulu.
"Sementara ini kami menyelidiki kejadian itu dengan memeriksa sejumlah orang termasuk keluarga maupun warga di sekitar lokasi," kata Andi Ali.
Sumber: www.cnnindonesia.com
Editor: Erik Septian
